Segala Puji bagi Allah Subhaanahu wata'ala, Shalawat dan Salam selalu teruntuk Baginda Muhammad Shallallahu 'alaihi wassalam.
Untuk mewadahi, menggali,  menyalurkan dan mengembangkan; potensi, talenta dan kualitas  yang ada...
_____________________________________
PERDANA...!!!
Perjalanan Dakwah [Kehidupan] Maulana Umar Palanpury Rahmatullah 'alaih
Seseorang yang telah berkecimpung dalam perjuangan Usaha Rasulullah Shallallahu 'alaihi wassalam (Usaha Dakwah), tentu akan mengenal Maulana Umar Palanpury Rahmatullah 'alaih. Beliau adalah murid dari Maulana Muhammad Ilyas Rahmatullah 'alaih. Selepas Maulana Yusuf Rahmatullah 'alaih wafat, beliaulah yang bayan Shubuh di Nidzamuddin sampai beliau sowan menghadap Allah Subhaanahu wata'ala.
Kalau kita mengetahui kehidupan beliau dari masa kecil sampai wafatnya; susah payahnya, pengorbanan-pengorbanannya untuk agama,  tentu kita akan terkesan dibuatnya.
Tahukah kita, Maulana Umar Palanpury Rahmatullah 'alaih sampai menjadi seperti itu? Ternyata tidak lepas dari peran utama ibunya. Sampai-sampai ibunya hutang ke sana-sini untuk memondokkan Maulana Umar Palanpury Rahmatullah 'alaih. Sungguh seorang wanita yang mesti dibanggakan di dunia dan di akhirat.


Sekilas Isi:
Ketika sakit ibunya semakin parah, ahli keluarga ibunya berkata kepadanya,  “Apakah kita akan memanggil anakmu, Muhammad Umar dari Deoband?” Ibunya menjawab, “Jangan! Jangan! Muhammad Umar mondok karena agama, karena kefakiranku aku tidak punya apa-apa yang akan aku haturkan kepada Allah Subhaanahu wata'ala nanti di akhirat. Jika nanti Allah Subhaanahu wata'ala bertanya kepadaku, ‘Dengan amal apa engkau datang kepadaku?’ Maka aku akan menjawab, ‘Anakku yang sangat aku cintai telah aku infaqkan di jalanmu Ya Allah’.”
Ucapan Maulana Umar Rahmatullah 'alaih tentang usaha dakwah di rumah, “Seorang laki-laki jika sedang keluar fii sabilillah, maka dia tidak boleh melupakan tawajjuhnya untuk membuat usaha dakwah di rumahnya. Karena rumah adalah pertama kali untuk dakwah. Jika seseorang ingin naik dalam usaha dakwah, maka dia harus menertibkan amalan-amalan dakwah di rumahnya. Karena rumah disiapkan adalah untuk dakwah, menerima tamu dan menegakkan amal-amal agama. Karena seorang laki-laki akan ditanya oleh Allah Subhaanahu wata'ala mengenai ahli rumahnya.”
_ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _
    Bagaimana kehidupan dan perjuangan ibu Maulana Umar  Rahmatullah 'alaih...? Sampai beliau menjadi seperti itu? Memang betul, seorang anak tidak akan pernah lepas dari peran utama ibunya ...
     Dan bagaimana pula kehidupan dan perjuangan Maulana Umar  Rahmatullah 'alaih sendiri..? Hingga berjuta orang mendengarkan perkataannya ...??
BACA SELENGKAPNYA .............

UNTUK INFO Order (pembelian) DI ATAS ATAU KLIK DI SINI